02 Januari, 2009

Tahun Baru: Allhamdulillah!

Kita sudah berada di tahun yang baru. Eh, maksud daku, kita sudah menggunakan kalender yang baru, tahun 2009. Kalender 2008 yang dekil dan penuh corat-coret sudah masuk keranjang sampah. Malam terompetan sudah berlalu. Terlepas dari makna spiritual yang dicari-cari, setiap orang telah menjalani malam pergantian tahun itu dengan caranya masing-masing.

Memang, sejauh kemampuanku browsing di internet, belum juga menemukan background spiritual sebagaimana tahun baru -tahun baru agama lain, misalnya Imlek, Waisak, maupun Hijriah atau Suro. Namun, apa pun alasannya Tahun Baru Masehi sudah mendunia. Diperingati maupun tidak. Dirayakan maupun tidak. Satu hal yang layak dicatat, bahwa pada malam pergantian Tahun Baru Masehi kemarin, kita semua melupakan segala perbedaan. Hampir semua warga kota Tumplek-bleg di jalan raya, melampaui pembatas agama, suku, maupun ras. Serempetan antar kendaran pun tidak menimbulkan pertengkaran. Penghuni planet maya ini pun tampak bergairah, saling "silaturahmi" antar blog, saling memberi salam, baik yang serius maupun yang jenaka.
Kiranya tidak berlebihan jika daku mengusulkan Tahun Baru Masehi sebagai Tahun Kebersamaan, Tahun Kerukunan. Itulah makna spiritual yang perlu kita bangkitkan dan bukan sekadar hura-hura apalagi huru-hara! Dengan demikian kita tidak perlu takut atau ragu melakukannya. Dan janganlah engkau mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. (QS 17:36)

Dan, katakanlah (Wahai Mohammad!): “Kami telah beriman kepada kitab yang diturunkan kepada kami (Al Quran) dan kitab-kitab yang diturunkan-Nya sebelumnya.(Injil, Taurat, Zabur dsb) Maka Tuhan kami dan Tuhanmu adalah satu, dan hanya kepada-Nya kami berserah diri.(QS, Al Ankabuut, 29:46)

Tidak ada paksaan dalam agama (QS 2:256), Untukmu agamamu, dan untukkulah agamaku (QS 109:6), dan tetap berpeganglah kamu semua kepada tali Allah. Dan, ditimpakan atas mereka kehinaan di mana saja berada, kecuali jika mereka berpegang pada tali Allah dan tali dengan manusia (QS Ali Imran 3;103 dan 3:112 dan All Hajj 22:78).

Dan siapakah yang lebih baik agamanya dari pada orang yang ikhlas berserah-diri kepada Allah, dan mengerjakan kebaikan?(QS, An Nissa, 4:25)

Masalahnya, kepada siapa daku mengusulkan hal ini? Semoga saudara-saudaraku yang berbeda agama denganku, berkenan dengan usulan ini. (Baca juga Syalom Alaikhem)

Daku sendiri juga tidak perlu memendam pilu, walau di malam itu daku berbuat keliru! Kata Bang Andi, kesalahan boleh terjadi, tapi cukup sekali. Jangan sampai karena satu kesalahan motivasi yang ada malah rusak, itu akan menciptakan bencana baru, pesan Bang Suryaden. Begitu juga kata Bang Erik, introspeksi tak perlu menunggu setahun sekali, tapi setiap hari! Kata Bang Dede, apa pun itu, yang akan datang harus lebih baik lagi. Semua perlu direncanakan untuk meminimalisasi kesalahan. Itu, nyaris senada dengan imbauan Bang Eiven Gusky dari Australia. Barang siapa yang hari ini sama dengan hari kemarin, maka dia termasuk orang yang merugi barang siapa yang hari ini lebih baik dari kemarin maka dia termasuk orang yang beruntung dan barang siapa yang hari ini lebih buruk dari kemain maka dia termasuk orang yang dilaknat Allah.(HR Mochamamad SAW, Buchari)

Yah, lha wong namanya juga manusia. Sesekali khilaf juga."Demi jiwa serta kesempurnaannya, Allah mengilhamkan jiwa pada keburukan dan ketaqwaan. Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu dan merugilah orang yang mengotorinya" (QS.91:7-10). Kesalahan demi kesalahan, perbaikan demi perbaikan akan menuju ke kesempurnaan. Mungkin inilah sebabnya Bang Irwan Maing mengingatkan jangan bilang Astagfirullah..bilang aja Allhamdulilah. Daku pikir benar juga, tuh! Apapun kejadiannya jka kita dapat memetik hikmahnya, sudah barang tentu yang "astagfirulah" berubah menjadi "alhamdulilah".

Benar,kok! Daku menemukan hikmahnya. Dengan kekeliruanku malam itu, daku lebih mengenal cinta. Bahwa cinta dan sex-libido adalah dua hal yang berbeda. Bukan campur aduk seperti yang dipahami oleh banyak orang. Kecupan bernada kasih amat berbeda dengan ciuman ber-energi seksual. Anggapan bahwa wanita perlu memberikan sex untuk mendapatkan cinta telah terpatahkan. Bahwa pria bilang cinta untuk memperoleh sex, bukanlah sikap semua pira. Bahwa terlalu asyik pacaran mendekatkan ke dosa, telah terbantahkan. Dua orang yang saling bercinta, satu sama lain tidak akan saling memberi derita. Malam itu cinta telah menyelamatkan daku dari jurang dosa yang lebih dalam. Dan, Mbak Dian tak perlu "gedubrakan" gara-gara sebuah ciuman!

Allhamdulilah. Tuhan mengaruniai daku sahabat dan saudara yang harus kubanggakan. Itu hadiah Tahun Baru yang amat berharga.
(Sayangnya, Bang Seno ga' di rumah. Entar aja deh, akan daku kerjain dengan cara yang lain lagi!)



Artikel Terkait:

24 komentar:

  1. Sangat indah, betapapun apa yang diberikanNya, suatu saat memang kita akan mendapatkan manfaatnya, sadar atau tidak hanya orang yang beruntunglah yang bisa melihat hari kemaren dengan senyum yang tulus...cheers...

    BalasHapus
  2. Anonim2.1.09

    Telah kita lalui cobaan, rintangan dan kendala, marilah kita syukuri. Selanjutnya, marilah kita temukan lebih dalam makna hidup kita sesungguhnya.

    BalasHapus
  3. sungguh mulia hatimu.. saya jadi kagum atas isi dirimu.. tulisanmu mengambarkan kepribadianmu.. . ucapan syukur karena hal2 yg baik. patut Qta ucapkan..

    BalasHapus
  4. Anonim3.1.09

    Wuekekkk, udah pulang sekarang hue..he... makin seru nih mampir ke sini. Salam.

    BalasHapus
  5. Anonim3.1.09

    hehehehe.... jadi mayu... :)
    Yang jelas kita tidak akan mampu bersyukur padaNya...
    Bagaimana bisa bersyukur... kalo rasa syukur kita itu masih membutuhkan syukur lagi.......
    hehehe.... au ach gelap

    BalasHapus
  6. Anonim3.1.09

    hari demi hari bulan demi bulan telah kitalalu dengan suka dan duka marilah sama-sama kita menyambut sebuah awal dari semua keberhasilan kita tahun ini, selamad tahun baru yah mba biar telat asalkan selamad

    BalasHapus
  7. Anonim3.1.09

    met tahun baru, smoga hal2 terindah yang akan kita dapatkan sepanjang tahun baru ini. amin

    BalasHapus
  8. Anonim3.1.09

    selamat tahun baru

    salam kenal :)

    BalasHapus
  9. caraku mengexplore taon baru dengan menyendiri diapartemen. berdoa, berdialog ma yg diatas sana..

    BalasHapus
  10. jangan gitu dong jd nggak enak, heheee,..saya usahakan untuk bisa berkunjung ke temen2 yang khususnya yang pada kasih komeng,..saya sangat menghargai sekali. nulis komeng butuh waktu dan tenaga juga pikiran...thanks ya whienda?

    BalasHapus
  11. @Suryaden:
    Iya Bang! Whienda suka menyesali masa lalu. Kalau mau ikhlas, biarkan berlalu, tentu bisa senyum, ya bang?

    BalasHapus
  12. Quote:
    Bang Erik:
    Telah kita lalui cobaan, rintangan dan kendala, marilah kita syukuri.

    Bang Irma:
    Yang jelas kita tidak akan mampu bersyukur padaNya...
    Bagaimana bisa bersyukur... kalo rasa syukur kita itu masih membutuhkan syukur lagi.......

    Resp:
    Bukannya berkilah, sejujurnya Whienda sering susah mensyukuri rintangan atau kendala. Tapi, ya harus belajar! Apa lagi syukur "kuadrat" seperti ini.
    Ini bakal jadi renungan panjang. Sambil berusaha bersyukur..sebizaku! Tengkiyu.

    BalasHapus
  13. @Mbak Dian:
    Quote: "caraku mengexplore taon baru dengan menyendiri diapartemen. berdoa, berdialog ma yg diatas sana .."

    Resp:
    Harusnya gitu, ya Mbak? Entahlah waktu itu Whienda hanyut arus...ikutan hura-hura! Ternyata yang banyak itu belum tentu benar, ya ..Eh maksud Whienda cuma beda...bukan benar dan salah.

    BalasHapus
  14. @Bang Dede:
    Mohon maaf, Bang! Entahlah..Whienda kok egois amat, sih! Pengin dimanja Abang, gitu lho!

    @Bang Seno:
    Ini juga! Abang gw yang satu ini! Liburan ga' bilang-bilang! Rumahnya dibiarin kosong!

    BalasHapus
  15. @Bang Andi:
    Gitu-gitu Whienda 'khan belajar dari para seniornya, temasuk Abang. Terima kasih, Bang! InsyaAllah!

    BalasHapus
  16. @ Harry Seenting:
    @ Nirmana:
    @ Sylpid:
    Yups! Kita sama-sama berusaha lebih baik dari kemaren! Makasih..makasih...makasih..more and more!

    BalasHapus
  17. Anonim3.1.09

    ayo
    taun baru semangat baru

    BalasHapus
  18. Anonim3.1.09

    Betul Wheinda, Agresi Israel itu hanya alasan politik dan keserakahan. Kasihan yang jadi korban sebagian besar adalah anak2 dan perempuan.

    Templateku jadi ijo, Green Word bikinan Herro, biar sejalan sama pencegahan global warming he..he..

    BalasHapus
  19. Anonim3.1.09

    Hepi nu yer...

    BalasHapus
  20. Anonim4.1.09

    Muantaaaf artikelnya aku jadi banyak inspirasi neh ditahun 2009 btw masih ada ga kalender 2009 alaaah

    Salam KoMpaaak

    BalasHapus
  21. @Aziz:
    Yo'i ...saling menyemangati, ya?

    @Dias:
    Yups...happy..hapy..any time..any where!


    @Gombloh
    Bangga deh daku, jadi "your inspiration". Weleh!
    Kalender 2009? Ya, gw cuman dapet satu dari kantor, mo diminta lagi! 2008 mau? Compact-disk, deh!

    BalasHapus
  22. Anonim4.1.09

    ya pertanyaan Whienda sebagian besar ada di post2 saya, tentang apa itu seo, traffic, page rank dan sebagaainya, kalo mau lebih gampang, whienda gunakan tag cloud di blod saya untuk pencarian artikelnya,..semangat terus, ya,..sering2 mampir..have a good daY

    BalasHapus
  23. Jadikan sebagai momentum!
    Jadikan sebagai titik balik!
    Jadikan sebagai awal untuk membuka lembaran baru!
    Atau apapun komentar orang untuk memaknai sebuah perayaan, kalau kita sudah tau dasar, tujuan dan manfaat yang tentu saja bukan berdasarkan tafsiran kebanyakan orang tetapi berdasarkan sebuah keyakinan yang benar-benar dapat dipertanggungjawabkan kepada-Nya.

    BalasHapus
  24. Anonim5.1.09

    Wah ada nama sy juga.. Asik2 hehe
    tahun baru kalendar baru dan semangat baru tentunya :)
    salam hangat whienda dari oma sy n terima kasih..

    BalasHapus

Whienda sampaikan hormat dan terimakasih atas apresiasi Anda. Semoga apresiasi Anda bukan hanya bermanfaat bagiku tapi juga untuk semua orang.

Nice Story

Ada cerita-cerita cantik di blog ini. Pendek, indah namun yang terpenting : inspiratif. Akan menjadi bagian dari pertimbangan Anda menentukan pilihan The Way of Live.

Karir

Mendukung Anda, meniti karir, mendaki langit meraih bintang. Ayo berbagi bersama saya di blog ini

Kisah Sukses

Mendukung Anda, meniti karir, mendaki langit meraih bintang. Ayo berbagi. Kita tengok cermati cara pandang, tokoh-tokoh sukses ini.

Hipnosis

Ayo, belajar hipnosis bersama saya di blog ini. Suatu yang sederhana dan alamiah yang akan membuat hidup menjadi lebih mudah untuk di jalani. Saya bantu Anda sebizaku.
Banyak cara membuat Slide Show di Sebizaku. Pasti berjalan baik. Gratis untuk Anda.

aneka slide show
Soft Transition Effect.
aneka slide show
Seperti Kompas.com punya.
aneka slide show
Random Square Transition Effect.