Hal itu ia ungkapkan ketika membuka persemian club poligami Indonesia di Bandung, kemarin (19/10). Chodijah pulalah yang memprakarsai berdirinya klub poligami Indonesia setelah memiliki sejumlah anggota yang tersebar di Australia, Singapura, Timur Tengah, Thailand dan beberapa negara lain di dunia.
Pada awalnya, Chodijah mengaku juga menolak poligami. Namun setelah 30 tahun menjalani hidup sebagi seorang isteri yang dipoligami, justru Chodijah mendapatkan cinta Allah, karena senantiasa berkomunikasi dengan-Nya.
Chodijah bersuamikan Ashaari Mochammad yang memiliki 32 anak. Delapan di antaranya didapat dari Chodijah sebagai isteri kedua. Club Ashaari ini dinamai Al-Arqam yang didirikan pada tahun 1969. Diberitakan hingga pada tahun 1990 beranggotakan 10.000 orang di seluruh dunia. Namun pada Oktober 1994 organisasi ini dilarang oleh pemerintah Malaysia karena dinilai ajarannya tidak sesuai dengan agama Islam.
Sementara itu, Masyarakat Poligami Indonesia (Mapolin) menyambut baik pembukaan klub poligami di Indonesia. "Secara filosofis, itu bagus dan dapat memerangi opini negatif soal poligami. Makin banyak organiasi poligami makin baik untuk perkembangan poligami" kata Sekjen Mapolin, Fauzan Al Anshari yang memiliki 4 isteri dan 22 anak ini.
"Ini kan membantu kaum perempuan mengatasi masalah", kata Fauzan, "Poligami menjadi solusi bagi wanita yang (misalnya) tidak mendapat nafkah dari sang suami. Lalu dia tidak ada yang mengurus. Atas belas kasihan itu, kita nikahi saja wanita itu". (Surya)
Nah, mungkin ini berita baik bagi pria perkasa yang welas-asih, dan juga bagi wanita yang butuh dikasihani, yang tidak mendapatkan nafkah dari sang suami, dan yang ingin mendapatkan cinta Allah. Solusinya ... Poligami!
Tapi, jika ingin mendapatkan cinta Allah dengan cara selain berpoligami .. kayaknya juga bisa kok! Terserah Anda, deh! With love, Whienda.
ehm...ehm...istruku kemana ya ;))
BalasHapusTernyata banyak juga yang merasa bahagia dengan jalan rela dimadu. Semoga benar-benar bahagia!
BalasHapus(maaf) izin mengamankan KETIGA dulu. Boleh kan?!
BalasHapussaya sih nyadar, selain mungkin karena kurang perkasa (wakakakakakak) saya merasa kurang bisa berbuat adil. Lebih sering pilih kasih. Lha, kalau poligami kan bisa berabe.
@Sibaho way (1)
BalasHapus"Isteriku ke mana, ya?" Yang hilang, isteri yang ke berapa, Bang? Kok, sampai kececer..?
@Pelangi anak (2)
Banyak yang rela dimadu ... dan yang pasti lebih banyak lagi yang rela me-madu! Walaaah!Thanks!
@almaendah (3)\
BalasHapusYups! Dah boking no:3, ya?
Kurang perkasa? Ya, minum jamu, dong! Gak bisa adil? Don wori! Cuek aja! Yang susah 'kan yang dipoligami! He..hee!
Hallow Mbak, terima kasih atas kunjungannya ke Pelangi Anak. Semoga kita bisa terus saling silaturohmi via jejaring istimewa ini. Sampean ternyata juga dari Jatim to Mbak. Saya aseli Mediun lo Mbak. Keep on blog-walking Mbak!
BalasHapusSaya sih setuju dengan poligami sejauh itu tidak malah menghancurkan keluarga. Tapi saya sendiri tidak ana niat untuk berpoligami he..he...
BalasHapusGimana kabarnya Whien? Saya baru OL lagi nih, masih beres2 rumah.
Untuk semua keluarga, baik yang poligami maupun monogami semoga menjadi keluarga sakinah mawaddah wa rahmah
BalasHapuskalo sudah mau ya harus di jalankan dengan ikhlas, tapi kalo maunya lain ya jalanilah hal yang lain dengan ikhlas juga... mosok tuhan dikait-kaitkan dengan permasalahan duniawi... wahahha.. kasihan dong...
BalasHapusPoligami memang bisa dijadikan sebagai salah satu sarana untuk mendapatkan cinta dan ridho Allah. Namun masih banyak cara lainnya juga untuk mendapatkan cinta dan ridho Allah SWT. Intinya terletak pada keikhlasan hati ybs.
BalasHapusTerimakasih kepada semua komentator. Whienda senang sekali!
BalasHapusMungkin yang kita perlukan adalah bagaimana kita melihat segala sesuatu tidak hanya dari sisi buruk. Padahal, sesuatu yang buruk itu kadang hanya akibat dari kesalahan memanage.
Demikian halnya dengan poligami. Bukan pro dan kontra poligami yang harus dikobarkan, tetapi bagaimana poligami dapat menghasilkan kebaikan pada berbagai pihak. Adakah saran baik dalam hal poligami?
wieh, mantap. Pagi-pagi udah ketemu artikel pilogami hehee. Maunya sih berpoligami, tapi satu aja susah, apalagi lebih dari satu? hehee. Kalau begitu ada Masyarakat Poligami Indonesia yang mendukung akan lebih banyak orang yang berpoligami ya Whienda?
BalasHapusApa yg dikatakan Fauzan bener ga yach ? :D
BalasHapus*Mikir :D
Memang perlu pemahaman yang mendalam agar poligami tidak menimbulkan masalah, baik bagi si Pelaku poligami ataupun ataupun pihak yang dipoligami atau bahkan orang lain yang memandang dari luar.
BalasHapusDan menyatukan pemahaman tentang poligami kepada tiga karakter sekaligus bukanlah hal yang mudah kalau masing2 karakter berpegang pada sisi yang berbeda.
hmmm..yang jelas ada syarat2 dan ketentuan2 yg berlaku utk melaksanakan itu. syarat2 yg semua org tdk bisa melaksanakannya, yah..salah satunya adil...bisakah? kok aku meragukan laki2 bisa bersikap adil...hehehe...
BalasHapusck ck ck ck....
BalasHapusada-ada saja yah...
pro dan kontra poligami memang sudah sejak lama menjadi perbincangan para ulama dinegeri kita...
eh sekarang malahan ada yang mendirikan klub poligami...
poligami memang banyak dilakukan oleh orang2 yang memiliki kelebihan didalam harta kekayaan..
karena mereka beranggapan bahwa salah satu syarat melakukan poligami adalah harus adil...
mereka menganggap bahwa mereka bisa memenuhio sifat adil tersebut dengan harta...
tapi yang dimaksud adil disini adalah, adil dalam segalanya...
baik sandang, pangan dan papan, tentu saja jasmani dan juga rohani harus terbagi dengan adil...
semoga saja terbentuknya klub poligami ini tidak membawa dampak negatif bagi warga yang berada dilingkungan sekitar maupun masyarakat luas....
Iklan
Kalau lah kita ingin tergolong menjadi UMMAT YANG BERTAQWA maka ucapan Ulama ini (lupa namanya)bisa dijadikan patokan yaitu :
BalasHapusKALAU ITU DATANG DARI ALLAH SWT DAN RASULULLAH SAW, MAKA KUTUTUP MATAKU
DAN LANGSUNG KUKERJAKAN. TETAPI KALAU ITU DATANG DARI MANUSIA MAKA AKU LELAKI DAN DIA JUGA LELAKI.
INTI DARI KEPATUHAN ADALAH MELAKSANAKAN APA YANG DILAKSANAKAN RASUL KITA. UNTUK ITU PRIA MUSLIM JANGAN RAGU UNTUK BERPOLIGAMI SELAGI KALIAN MASIH PERKASA, KARENA POLIGAMI AKAN MEMBERI KESENANGAN PADA KITA KAUM PRIA DAN ISTRI KITA AKAN MAKIN SERING SHOLAT KARENA MENDERITA.
AYO SODARAKU ASAHLAH "PEDANG" KALIAN DAN MARI KITA BERPOLIGAMI. HIDUP NIKMATI DUNIA, MATI NIKMATI SORGA.
@anonim
BalasHapusLho, masih ada yang kasih komen.
Ternyata buanyaak ya, tolok ukur bagi umat yang bertaqwa? Makaciiih, ya!